Monday, October 30, 2017


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
       Pada Tahun 2017 ini kita sudah menginjak era milenial , dimana sudah banyak lagu anak yang dilupakan dan tidak dipedengarkan lagi. Anak-anak zaman sekarang sudah lupa dengan lagu anak-anak , karena sudah terkena era globalisasi yang dimana lagu-lagu barat lebih disukai dari lagu anak-anak(kenyataan)

sebenarnya lagu anak-anak ini memiliki moral value yang baik untuk anak-anak dan dapat mengajarkan hal baik pada anak-anak zaman sekarang. Sayang sekali jika lagu anak-anak ini hilang karena era globalisasi dan membuat anak-anak mendengarkan lagu yang memiliki unsur dewasa dan merusak moral anak-anak (harapan)

Bedasarkan kenyataan dan harapan diatas maka kami berniat membuat Kids Music Box untuk membuat anak-anak kembali mendengarkan lagu anak-anak dan tidak melupakannya begitu saja.

B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah secara umum adalah : "bagaimana lagu anak-anak tetap dapat dipedengarkan kembali"
Secara Khusus : 
1. Bagaimana bentuk Kids Music Board berupa maket?
2. Bagaimana merancang Kids Music Board terutama kelistrikkanya?
3. Bagaimana Memasukan lagu - lagu dalam arduino?
        

C. Tujuan dan Manfaat
1. Tujuan: Membangun bentuk maket Kids Music Board dengan baik?
2, Manfaat: Music Box dengan bentuk maket bertemakan lagu-lagu yang diputar


D. Batasan Istilah
Kids Music Board Artinya pemutar music lagu anak-anak berisikan dua hingga tiga lagu .

BAB II 
KAJIAN PUSTAKA
A. Music Board
Musik merupakan karya seni yang berupa bunyi dalam bentuk lagu atau komposisi yang mengungkapkan pikiran dan perasaan penciptanya melalui unsur-unsur musik yaitu irama, melodi, harmoni, bentuk dan struktur lagu (Jamalus,1988 : 1) .
B. LED
Pencahayaan (iluminasi) adalah kepadatan dari suatu berkas cahaya yang mengenai suatu permukaan (Patty et.al .,1967)
C. Speaker
Suara merupakan gangguan mekanik dalam medium gas, cair atau padat dikarenakan getaran molekul. (Bell, 1996). 
 Bunyi adalah perubahan tekanan dalam udara yang ditangkap oleh gendang telinga dan disalurkan ke otak (Harrington dan Gill, 2005).
D. Kerangka Konsep Berpikir 

No comments:

Post a Comment